Di Dipisah atau Digabung? Banyak yang Masih Salah

Penulisan di dipisah atau digabung ternyata masih banyak yang salah. Hal ini sangat riskan, pasalnya dengan penggunaan penulisan bahasa Indonesia yang salah. Dapat mengurangi profesionalitas dari sebuah brand atau perusahaan.

Di bisa menjadi awalan (prefiks) maupun kata depan. Walaupun kata di sudah sangat sering kita gunakan, nyatanya dalam penulisan artikel website masih banyak yang keliru. Sebagaiman pada saat menulis kata yang kapital dan tidak kapital di judul.

Di Dipisah atau Digabung

Penggunaan di Dipisah atau Digabung

Supaya jauh lebih gampang mengetahui penggunaan kata di yang benar. Langsung saja ke contoh berikut.

1. Di sebagai Awalan (Digabung)

Di ditulis gabung (digandeng) dengan kata yang mengikutinya jika kata tersebut merupakan kata kerja.

Contoh:

  • Ditulis, di tulis
  • Dimakan, di makan
  • Dilakukan, di lakukan
  • Diajar, di ajar
  • Disayang, di sayang

2. Di sebagai Kata Depan (Dipisah)

Di ditulis terpisah dengan kata yang mengikutinya jika kata tersebut merupakan keterangan atau tempat.

Contoh:

  • Di mana, dimana
  • Di antara, diantara
  • Di rumah, dirumah
  • Di dalam, didalam
  • Di ujung, diujung

Di Dipisah atau Digabung dalam Keadaan Khusus

Pemaknaan kata di bisa dipisah maupun digabung berdasarkan keadaan khusus.

Contoh 1:

Ditulis di penjara, bisa juga ditulis dipenjara. Tergantung keadaan khususnya.

Kalimat Roma berak di penjara, menunjukkan bahwa kata penjara adalah tempat. Sedangkan di sebagai kata depan.

Kalimat Roma berak dipenjara, menunjukkan bahwa kegiatan berak (buang air besar) melanggar undang-undang yang mana Roma harus masuk ke dalam penjara. Sedangkan di sebagai awalan.

Contoh 2:

Ditulis di balik, bisa juga ditulis dibalik. Tergantung keadaan khususnya.

Kalimat ada udang di balik batu, menunjukkan bahwa kata balik adalah tempat. Sedangkan di sebagai kata depan.

Kalimat ada udang dibalik batu, menunjukkan bahwa kata balik menjadi kata pasif yang mana sebuah batu membalik seekor udang. Sedangkan di sebagai awalan.

Rumus di Dipisah atau Digabung

Untuk memahami dengan lebih mudah menulis kata di (selain keadaan khusus), Anda dapat menggunakan rumus berikut.

1. Jika sebuah kata bisa dipasang di, ke, dan dari maka penulisannya dipisah

Contoh:

  • Di rumah, ke rumah, dari rumah
  • Di mana, ke mana, dari mana
  • Di sana, ke sana, dari sana

2. Jika sebuah kata tidak bisa dipasang di, ke, dan dari maka penulisannya digabung

Contoh:

  • Ditulis, ketulis, daritulis
  • Dilarang, kelarang, darilarang
  • Diajar, keajar, dariajar

Demikianlah penjelasan dan contoh penulisan di dipisah atau digabung. Masih khawatir salah menulis di dalam artikel website? Anda dapat menggunakan jasa saya!

Masrum

Meyakini berasal dari trah dewa. Lahir dari rahim bidadari yang susah payah menyamar sebagai manusia biasa. Saat ini tengah berusaha memberi informasi yang membantu sesama supaya dapat ridho Yang Maha Kuasa.

Tinggalkan komentar